Modernisasi era digital kini semakin menggila dan merajalela, membuat manusia ‘modern’ semakin dimanjakan dengan berbagai inovasi pengetahuan dan teknnologinya. Komputer pertama kalinya muncul dengan komponen dan bentuk yang mirip saat ini sekitar tahun 1960, setelah itu pada tahun 1993 internet mulai tenar(di Indonesia booming tahun 2000) sampai sekarang internet sudah menjadi konsumsi pokok bagi sebagian umat manusia.
Masih teringat semasa Mts saya (bukan SMP rek,,,hhe), pada waktu itu sekolah saya adalah satu-satunya sekolah yang mempunyai fasilitas teknologi computer (walau belum teringrasi dengan layanan internet,,hehe,,) terlengkap se rayon madrasah di daerah saya, walaupun hanya 5 buah perangkat computer. Kondisi inilah yang menjadi magnet para orangtua siswa untuk menyekolahkan anak-anaknya di sekolahan saya. Dan saya adalah termasuk orang yang pertama kali menikmati fasilitas itu, saya dapat menikmatinya kapan saja saya berkehendak,,,hehe
Para santri dan kiyai pun sudah jamak yang menggunakan fasilitas internet, sebut saja Gus Mus, Gus Sholah, dan beberapa kiayi besar di pulau jawa (tidak bisa saya sebut satu persatu). Fenomena ini seharusnya dapat disikapi dengan baik oleh para simpatisan agama islam lainnya. Sehingga para santri dan kiyai tidak sampai tertinggal arus informasi di era serba digital ini.
Bagi sebagian pengguna layanan internet, mungkin internet hanya dijadikan sebagai wadah sekedar untuk refreshing, mencari informasi berita, berselancar dengan teman-teman dalam berbagai jejaring situs social networking atau hal-hal iseng lainnya. Namun sekarang ini, selain untuk mengisi waktu luang dengan berbagai kegiatan tersebut, kita juga dapat memanfaatkannya untuk mengaji atau berguru (mengaji atau berguru ya?? Whatever,,,kalau di Malaysia ada pengkajian tinggi, sedang di Indonesia ada perguruan tinggi,,-.),,sambil browsing kita dapat belajar berbagai ilmu agama, tinggal di search di mesin pencari mbah Google, silakah pilih sesuai dengan selera anda apakah anda akan mengakses situs Sunni, Syi’I, Wahabi, Ahmady, Liberal (al-ilmany, atauu Khawarijy,,,terserah anda,,SUMONGGOO,,,
Bagi sebagian pengguna layanan internet, mungkin internet hanya dijadikan sebagai wadah sekedar untuk refreshing, mencari informasi berita, berselancar dengan teman-teman dalam berbagai jejaring situs social networking atau hal-hal iseng lainnya. Namun sekarang ini, selain untuk mengisi waktu luang dengan berbagai kegiatan tersebut, kita juga dapat memanfaatkannya untuk mengaji atau berguru (mengaji atau berguru ya?? Whatever,,,kalau di Malaysia ada pengkajian tinggi, sedang di Indonesia ada perguruan tinggi,,-.),,sambil browsing kita dapat belajar berbagai ilmu agama, tinggal di search di mesin pencari mbah Google, silakah pilih sesuai dengan selera anda apakah anda akan mengakses situs Sunni, Syi’I, Wahabi, Ahmady, Liberal (al-ilmany, atauu Khawarijy,,,terserah anda,,SUMONGGOO,,,
Namun kali ini saya menemukan situs yang mengkaver beberapai tafsir al-Qur’an, ada Tafsir Jalalain, Tafsir Ibnu Katsir, dan Tafsir Qurthuby serta beberapa penjelasan kosa kata penting yang dikemas dan diintegrasikan dalam sebuah situs yang lengkap. Web tersebut adalah www.kl28.com, untuk detilnya ada pada klik DISINI,
Selain mempelajari tafsir, kita juga bisa mempelajari ilmu I’rab bahasa Arab melalui I’rab ayat-ayat al-Qur’an, untuk detilnya klik DISINI,,,,,
Semoga dapat memberi manfaat kepada kita semua, aminnn,,
0 komentar:
Post a Comment